Infoberitadunia– Para pelaku penculikan disertai pembunuhan terhadap Aqila, bocah 5 tahun telah ditangkap polisi. Motif di balik aksi keji itu dilatarbelakangi utang piutang.
Adapun para pelaku yakni tiga wanita dan dua pria dewasa. Mereka adalah Emi, Saenah, Rahmi. Kemudian Ujang Hildan, dan Yayan Heriyanto alias Iyeng. Sadisnya, kelima tersangka tidak hanya menculik Aqila tapi juga menyiksa bocah malang itu hingga tewas.
Sebelum dibunuh, pelaku melakban wajah Aqila hingga tewas dan berniat akan membakar korban.
Belakang diketahui, salah satu pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu rupanya guru les korban.
Saat ditangkap, salah satu pelaku dan penculik Aqila bocah Cilegon itu, sempat diinterogasi oleh polisi yang menangkapnya
Lewat video pengakuannya yang kini tengah viral, salah seorang terduga pelaku tersebut mengaku bahwa dirinya disuruh oleh pelaku utama untuk melakukan perbuatan kejam terhadap bocah itu.
Awalnya, polisi menanyakan kepada pelaku apakah si pelaku punya anak atau tidak.
“Punya anak? Punya anak nggak kamu?” tanya polisi dengan nada tegas saat menginterogasi pelaku di dalam mobil, dikutip terkini dari video unggahan akun X @QuoteAja, Minggu, 22 September 2024.
“Punya,” jawab perempuan pelaku penculikan dan pembunuhan terhadap Aqila itu.
Aparat pun menyinggung soal niat pelaku yang sempat ingin membakar mayat korban usai dibunuh oleh pelaku.”Katanya lu nyuruh bakar (korban), lu kan yang nyuruh bakar mayatnya,” kata petugas.
“Kamu dasarnya apa matiin bocah itu? Siapa yang nyuruh?,” sambung petugas menanyakan motif pelaku melakukan perbuatan keji tersebut.
Perempuan si pelaku lalu menjawab, perbuatannya itu ia lakukan bersama 2 terduga pelaku lainnya lantaran ibu dari korban punya utang Rp150 juta.
“Katanya tuh punya utang Rp150 juta,” ungkap wanita itu.
“Siapa yang punya utang?” tanya lagi polisi memastikan.
“Ibunya (ibu Aqila),” jawab pelaku.
Sementara dirinya, kata pelaku, dijanjikan uang Rp50 juta oleh pelaku utama bernama Rahmi apabila ia berhasil menculik dan membunuh korban.
“Dijanji dikasih Rp50 juta,” ucap pelaku.
“Yang ngomong (janjikan) siapa?” tanya petugas.
“Rahmi,” bebernya.
Saat ini kelima pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka diringkus Polres Cilegon.
