oleh

Jembatan Maut di Pantai Carita, Sekali Lewat Wajib Bayar

-Berita, Viral-88 Dilihat

Padeglang, infoberitadunia – Pemalakan ratusan wisatawan di Pantai Carita, Pandeglang, banten, semakin bikin resah. Salah satu modus pemalakan tersebut seperti menyeberangi jembatan bambu kecil, wisatawan dipaksa memberikan uang sebesar Rp5 ribu per orang.

Wisatawan mengaku resah dengan aktivitas warga yang tidak bertanggung jawab tersebut dan terkesan dibiarkan oleh aparat setempat.

Sejumlah orang pun menyebutnya jembatan maut lantaran adanya pemalakan tersebut. Bagaimana tidak, sekali melintas wisatawan diminta bayar Rp5 ribu per orang. Jembatan bambu sepanjang lebih kurang 5 meter dengan lebar 1 meter itu, sengaja diletakkan di lintasan air, dan banyak warga yang tidak mengira jika jembatan tersebut ternyata berbayar.

Kebanyakan dari mereka tidak membaca tulisan di kardus kecil yang ditempel di dekatnya yaitu “Lewat Jembatan Bayar”.

Biasanya, warga yang mengaku pemilik jembatan maut tersebut akan menghampiri warga yang telah melintasi jembatan. Dengan memaksa, mereka meminta uang Rp5 ribu per orang.

Dalam sehari, ada ada ratusan hingga ribuan pengunjung yang melintasi jembatan tersebut. Ironisnya, kejadian serupa pernah terjadi beberapa tahun yang lalu.

Protes warga berbuntut viralnya jembatan maut tersebut hingga sempat diamankan pihak kepolisian. Namun ternyata pelaku tidak jera, hingga saat ini para pelaku mengulangi perbuatannya dengan memasang perangkap jembatan maut.

“Saya tidak mengetahui jembatan bambu tersebut milik pribadi warga. Waktu lewat dipaksa membayar Rp5 ribu ,” ujar Kurniawan, seorang wisatawan dari Parung Panjang, Jumat (4/4/2025).

Warga berharap pemerintah desa bisa membangun jembatan serupa dan membiarkan jembatan dilintasi pengunjung.Dengan kejadian itu, sejumlah tempat wisata di Pandeglang bisa tercoreng dengan ulah oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan kebutuhan wisatawan namun meminta sejumlah uang dengan paksaan.