oleh

Pria Gorok Teman Sendiri di Bekasi gegara Cemburu Ditangkap

-Berita, kriminal, Viral-19 Dilihat

Infoberitadunia– Polisi menangkap Roni (48) alias Bangseng, pria yang menusuk dan menggorok teman sendiri di kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Pelaku melakukan itu merasa sakit hati dan cemburu kepada korban.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy mengatakan pelaku ditangkap pada Jumat (9/5) pada pukul 04.00 WIB di kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi. Polisi berhasil menangkap pelaku setelah melakukan sejumlah kegiatan penyelidikan.

“Timsus Opsnal Subdit 3 Tahbang/Resmob berhasil mengamankan pelaku,” kata Ressa dalam keterangannya, Sabtu (10/5/2025).
Ressa menjelaskan pelaku sakit hati dan cemburu karena korban adalah calon suami perempuan yang dicintainya. Karena cemburu, pelaku menusuk korban untuk berusaha membunuhnya.

“Karena merasa cemburu (lantaran) perempuan tersebut akan dinikahi pria lain. Pelaku langsung berusaha mencari keberadaan korban, lalu mempersiapkan senjata tajam jenis pisau untuk berusaha membunuh korban,” sebutnya

Polisi mengamankan pisau yang digunakan pelaku untuk melukai korban. Pelaku disangkakan pasal terkait percobaan pembunuhan berencana dan/atau penganiayaan berat yang direncanakan dan/atau penganiayaan berat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 340 KUHP juncto Pasal 53 KUHP dan/atau Pasal 355 ayat (1) KUHP dan/atau Pasal 351 ayat (2) KUHP.

“Kemudian pelaku beserta barang bukti dibawa ke Subdit 3 Tahbang/Resmob Polda Metro Jaya guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” ucapnya.

Sebelumnya, seorang pria buruh harian lepas berinisial S terluka setelah dianiaya teman sendiri di kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Pelaku menggorok leher hingga menusuk perut korban.

“Pelaku teman korban,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy kepada wartawan, Jumat (9/5).

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/5) malam. Berdasarkan penyelidikan, mulanya pelaku meminta korban mengantarkannya pulang. Namun, di tengah perjalanan, korban tiba-tiba diserang.

“Saat sampai di TKP, tiba-tiba pelaku dari arah belakang langsung menyayatkan senjata tajamnya ke leher korban. Kemudian pelaku juga menusukkan senjata tajam ke bagian perut sebelah kiri korban sebanyak dua kali,” jelasnya.

Saat itu korban sampai terjatuh dari motornya. Alih-alih menantu, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban bersimbah darah di lokasi.

“Korban langsung terjatuh dari sepeda motornya dan pelaku langsung melarikan diri,” ujarnya.