Bali, Infoberitadunia – Profil Brigadir Muhammad Nurhadi, Anggota Polisi yang tewas dibunuh atasannya saat pesta bareng wanita cantik, akan diulas kembali sampai tuntas, Rabu (9/7/2025). Kedua atasannya adalah Kompol I Made Yogi Purusa Utama dan Ipda Haris Chandra.
Keduanya juga telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan pembunuhan dan saat ini sudah ditahan oleh Polda NTB.
“Dua tersangka anggota Polri telah dijatuhi sanksi putusan PTDH melalui sidang etik yang dilakukan internal Polda NTB,” ujar Dirreskrimum Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat, dikutip Rabu (9/7/2025).
Nurhadi tewas di kolam renang penginapan Gili Trawangan, 16 April 2025. Saat itu korban datang ke penginapan bersama dua atasannya untuk menghadiri pesta pribadi.
“Sebelum kejadian di kolam untuk berendam, ada peristiwa korban merayu dan mendekati wanita yang menjadi tersangka. Itu ceritanya, diduga merayu dan dibenarkan saksi yang berada di lokasi kejadian,” ujarnya.
Brigadir Nurhadi merupakan anggota Polda Nusa Tenggara Barat (NTB). Dia berdinas di bidang pengawasan internal (Propam).
Selain Kompol I Made Yogi Purusa Utama dan Ipda Haris Chandra, Polisi juga menetapkan seorang wanita cantik bernama Misri Puspita Sari. Namun perannya dalam kasus pembunuhan Brigadir Nurhadi masih didalami penyidik.
Saat kejadian, Misri dan seorang wanita lainnya bernama Melanie yang saat ini masih sebagai saksi menemani Kompol Yogi dan Ipda Haris berpesta di Villa di Kawasan Tekek, Gili Trawangan, Lombok.
Informasi yang didapat, Misri merupakan lulusan SMA yang berprestasi asal Jambi. Dia merupakan seorang yatim dari keluarga sederhana. Sebelum meninggal, ayah Misri berprofesi sebagai seorang buruh dan penjual ikan.
